Pengertian Wisik

Apa itu Wisik

Wisik dalam bahasa Jawa memiliki beberapa arti, antara lain:

  • Wahyu atau wangsit, yaitu petunjuk, nasihat, atau petuah yang bersifat gaib. Wisik biasanya dipercaya berasal dari leluhur, roh halus, atau dewa. Orang yang mendapatkan wisik disebut diwisik.
  • Bisikan batin atau ilham, yaitu dorongan atau ide yang muncul secara tiba-tiba dan dianggap berasal dari kekuatan gaib. Wisik dalam arti ini seringkali digunakan untuk menggambarkan intuisi atau firasat.
  • Angin pada malam hari. Arti ini jarang digunakan dan lebih bersifat lokal.
  • Nama. Wisik juga dapat digunakan sebagai nama orang, terutama di Jawa Tengah.

Berikut beberapa contoh penggunaan kata wisik dalam kalimat:

  • Kiai Selo mendapat wisik bahwa mayat itu harus dikubur di Desa Dringu.
  • Dia mengikuti wisik hatinya dan memutuskan untuk pindah ke kota.
  • Malam itu, angin wisik-wisik di luar jendela.
  • Ada anak bernama Wisik yang tinggal di desa itu.

Secara umum, wisik dapat diartikan sebagai sesuatu yang bersifat gaib atau supranatural. Wisik seringkali dikaitkan dengan wahyu, ilham, atau firasat. Wisik juga dapat digunakan untuk merujuk pada angin pada malam hari atau sebagai nama orang.

Pemahaman tentang wisik dapat berbeda-beda tergantung pada konteks budaya dan kepercayaan masing-masing individu.

Belum ada Komentar untuk "Pengertian Wisik"

Posting Komentar